Temata Studios
Industri | Hiburan, Film |
---|---|
Pendiri | Tesadesrada Ryza Diaz Bachtiar Rahabi Mandra Aryo Ananto |
Kantor pusat | Menara Karya Lt. 28, HR Rasuna Said Blok X-5 Kav.1-2, , |
Wilayah operasi | Indonesia |
Situs web | www |
Temata Studios atau dikenal juga dengan nama Temata yang merupakan singkatan dari Telinga Mata Nusantara adalah rumah produksi film yang mengenalkan bangsa Nusantara kepada Indonesia dan dunia. Temata Studios menghasilkan film layar lebar, film dokumenter, film pendek, film serial hingga film komersial.[1]
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Temata Studios didirikan pada 12 Juni 2015 sebagai wadah usaha anak-anak bangsa untuk berkarya di bidang audio visual dengan mengelaborasi keragaman identitas jati diri bangsa melalui pendekatan komunikasi yang inovatif dan inspiratif.
Temata Studios pernah memproduksi film serial atas kerjasama Indonesia - Jepang “Secret Sky”[2], film pendek untuk Palang Merah Indonesia (PMI), dan film dokumenter dengan Kepolisian Republik Indonesia “Langkah Bhayangkara Putri” yang meraih dua piagam penghargaan rekor dunia dari Museum Rekor-Dunia Indonesia (Muri)[3] dan kemudian tayang secara eksklusif untuk pertama kalinya di Pekan Film Jakarta dan Vidio.com diantara film panjang dari Malaysia dan India.
Pada tahun 2018, Temata Studios, bersama dengan Flex Films dibawah arahan kreatif Wishnutama mendapatkan kesempatan untuk memproduksi “Welcoming Video” yaitu video aksi motor yang dibintangi oleh Presiden Republik Indonesia pada acara Upacara pembukaan Pesta Olahraga Asia 2018. Disamping itu, mereka juga mendokumentasikan seluruh kegiatan persiapan pesta olahraga Asia 2018 dalam bentuk film dokumenter serial sebanyak tujuh episode untuk Arsip Nasional. Pada tahun berikutnya, Temata Studios berkolaborasi dengan Djarum Foundation dan Passport To Broadway dalam program beasiswa dari Indonesia Kaya memproduksi web series berjudul “Indonesia Menuju Broadway” yang mengambil lokasi di New York.[4] Di akhir tahun 2019, Temata Studios dipercaya untuk membuat video pembukaan Pekan Kebudayaan Nasional pertama di Jakarta yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebagai wujud implementasi dari agenda strategi pemajuan kebudayaan.[5]
Di era pandemi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bekerjasama dengan Temata Studios dalam program masterclass pengembangan skenario Film dan TV untuk memproduksi naskah terbaik yang mengangkat cerita tentang adat-istiadat di Danau Toba “Mauli Bulung”.[6] Di saat yang bersamaan, Temata Studios Studios bersama dengan Celerina Judisari juga memproduksi film drama heroik Indonesia yang berjudul Kadet 1947,[7] disutradarai dan ditulis oleh Rahabi Mandra dan Aldo Swastia, didukung oleh TNI AU dan Legacy Pictures. Pada tahun 2021-2022, film ini telah meraih beberapa penghargaan diantaranya adalah Jogja-NETPAC Asian Film Festival untuk Film Terbaik dan Sutradara Terbaik, Festival Film Bandung untuk Penata Kamera Terpuji[8], dan Festival Film Indonesia untuk Penata Rias Terbaik.[9][10]
Karya
[sunting | sunting sumber]Beberapa hasil produksinya adalah:
- Serial TV – Secret Sky
- Film Pendek – Palang Merah Indonesia
- Film Dokumentasi – Langkah Bhayangkara Putri
- Video Pembukaan – Upacara Pesta Olahraga Asia 2018
- Film Layar Lebar – Kadet 1947
- Film Layar Lebar – Gampang Cuan
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "About Us". temata.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-10-20. Diakses tanggal 06 Juli 2021.
- ^ "Secret Sky Eksplor Keindahan Jepang". Republika Online. 2017-01-07. Diakses tanggal 2022-12-04.
- ^ Rizqo, Kanavino Ahmad (2017-08-22). "Polwan Ekspedisi ke Carstenz, Muri Beri 2 Rekor Dunia ke Polri". detiknews. Diakses tanggal 2022-12-04.
- ^ "13 Anak Muda Indonesia Sukses Berguru di Broadway New York". hiburan. 2019-08-28. Diakses tanggal 2022-12-04.
- ^ Hutapea, Erwin (2019-10-07). "Pekan Kebudayaan Nasional Dibuka, Jadi Ruang Ekspresi Ragam Budaya". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2022-12-04.
- ^ Lova, Chyntia (2021-02-23). "Mauli Bulung, Film Kolaborasi Kemenparekraf dan Temata yang Kisahkan Adat Istiadat Danau Toba Halaman all". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2022-12-04.
- ^ "Kadet 1947, Film Adaptasi dari Sejarah Tak Populer". hiburan. 2020-04-16. Diakses tanggal 2022-12-04.
- ^ Diananto, Wayan (2022-11-10). "Daftar Pemenang FFB 2022, Yuni Dibintangi Arawinda Kirana Menang Film Terpuji". liputan6.com. Diakses tanggal 2022-12-04.
- ^ "Penata Rias Terbaik Ffi 2022". www.antarafoto.com. Diakses tanggal 2022-12-04.
- ^ Mario, Vincentius (2022-11-22). "Daftar Lengkap Pemenang Piala Citra FFI 2022 Halaman all". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2022-12-04.