Flamboyan 108
Flamboyan 108 | |
---|---|
Genre | Drama Komedi |
Pembuat | Multivision Plus |
Ditulis oleh | Aditya R |
Sutradara | Debby Sahertian |
Pemeran | Desy Ratnasari Titi DJ Elma Theana Reggy Lawalata Robby Tumewu Yusuf Surya |
Penata musik | Irwan Nasution |
Negara asal | Indonesia |
Bahasa asli | Bahasa Indonesia Bahasa Betawi |
Produksi | |
Produser eksekutif | Dhamoo Punjabi Gobind Punjabi |
Produser | Raam Punjabi |
Lokasi produksi | Jakarta |
Durasi | 30 menit |
Rilis asli | |
Jaringan | Indosiar |
Format gambar | 576i 4:3 SDTV |
Format audio | Stereo Dolby Digital 5.1 |
Rilis | 12 Maret 28 Desember 1995 | –
Flamboyan 108 merupakan sebuah sinetron komedi produksi Multivision Plus tahun 1995 . Pemain utama di sinetron ini ialah Desy Ratnasari, Elma Theana, Reggy Lawalata, Titi DJ, Robby Tumewu, dan Yusuf Surya. Sinetron ini diproduksi oleh Multivision Plus dan disutradarai oleh Debby Sahertian, serta merupakan sinetron komedi pertama Multivision Plus di Indosiar.[1]
Sinopsis
[sunting | sunting sumber]Flamboyan 108 merupakan sinetron dengan latar belakang kehidupan Betawi, dan namanya diambil dari alamat rumah serta nomor pemeran. Mengisahkan keluarga Zaenuddin (diperankan oleh Robby Tumewu) yang terdiri atas Zaenuddin dan Maemunah (diperankan oleh Reggy Lawalata)[2], yang menjelang lebaran kedatangan anak gadisnya, Subaedah (diperankan oleh Desy Ratnasari) dan Rukiyah (diperankan oleh Elma Theana). Mereka berdua baru saja menamatkan pendidikannya di Amerika, dan menjelang lebaran mereka kembali ke Indonesia. Salah satu kekonyolan dari sinetron ini adalah pemanggilan peran, Zaenudin misalnya, dipanggil Zae, begitupun Subaedah dan Rukiyah yang dipanggil Roe dan Soe, serta ibunya pun tidak luput dari panggilan Mae. Alasannya nama anggota keluarga diganti agar lebih dikenal luas meski terkesan konyol dan menggelikan.[3]
Pemeran
[sunting | sunting sumber]- Robby Tumewu sebagai Zaenuddin
- Reggy Lawalata sebagai Maemunah
- Desy Ratnasari sebagai Subaedah
- Elma Theana sebagai Rukiyah
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Majalah Vista TV, Edisi No.18 Tahun ke-2, 1-15 Juni 1995 : Flamboyan 108 Berjaya di Indosiar
- ^ Media, Kompas Cyber (2020-09-25). "Nostalgia Sinetron Flamboyan 108, Reggy Lawalata Sebut Sebenarnya Tak Bisa Bahasa Betawi". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2024-05-13.
- ^ Tabloid Citra No. 258 Tahun kelima, Edisi 6-12 Maret 1995 Hal. 17 : Jelang Tayang- Komedi Garapan Debby Sahertian, Flamboyan 108 Bermodalkan Cerita dan Bintang
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Situs resmi Multivision Plus Diarsipkan 2021-05-07 di Wayback Machine.