Lompat ke isi

Daftar Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia
Lambang
Petahana
Pratikno

sejak 21 Oktober 2024
Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia
Ditunjuk olehPresiden Indonesia
Pejabat perdanaSoedibjo
Dibentuk1 Agustus 1953; 71 tahun lalu (1953-08-01)

Menteri Koodinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia Republik Indonesia adalah kepala yang memimpin Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia.

No. Foto Menteri
(Lahir–Wafat)
Partai Kabinet Dari Sampai Keterangan
1 Soedibjo
(1918–2008)
PSII Ali Sastroamidjojo I 1 Agustus 1953 14 September 1953 [A]
Wongsonegoro
(ad-interim)
(1897–1978)
PIR 29 September 1953 23 Oktober 1954 [note 1]
2 Sirajuddin Abbas
(1905–1980)
PERTI 23 Oktober 1954 24 Juli 1955
3 Muljadi Djojomartono
(1898–1967)
Independen Kerja II 18 February 1960 6 Maret 1962
Kerja III 6 Maret 1962 13 November 1963 [B]
Kerja IV 13 November 1963 27 Agustus 1964 [C]
Dwikora I 27 Agustus 1964 22 Februari 1966 [D]
Dwikora II 22 Februari 1966 28 Maret 1966
4 Idham Chalid
(1921–2010)
NU Ampera I 25 Juli 1966 17 Oktober 1967 [E]
Ampera II 17 Oktober 1967 6 Juni 1968
Pembangunan I 6 Juni 1968 28 Oktober 1971 [note 2]
[F]
5 Sunawar Sukowati
(1922–1986)
PDI Pembangunan II 27 Maret 1973 31 Maret 1978 [G]
6 Surono Reksodimedjo
(1923–2010)
Golkar Pembangunan III 31 Maret 1978 19 Maret 1983 [C]
7 Alamsyah R. Perwiranegara
(1925–1998)
Golkar Pembangunan IV 19 Maret 1983 22 Maret 1988
8 Soepardjo Rustam
(1926–1983)
Golkar Pembangunan V 23 Maret 1988 17 Maret 1993
9 Azwar Anas
(1933–2023)
Golkar Pembangunan VI 17 Maret 1993 14 Maret 1998 [H]
10 Haryono Suyono
(l. 1938)
Golkar Pembangunan VII 16 Maret 1998 21 Mei 1998 [I]
Reformasi Pembangunan 23 Mei 1998 20 Oktober 1999
11 Hamzah Haz
(1940–2024)
PPP Persatuan Nasional 29 Oktober 1999 26 November 1999
12 Basri Hasanuddin
(l. 1939)
Independen 29 November 1999 23 Agustus 2000
Tidak Ada 23 Agustus 2000 23 Juli 2001 [note 3]
13 Jusuf Kalla
(l. 1942)
Golkar Gotong Royong 10 Agustus 2001 22 April 2004 [J]
[note 4]
[note 5]
Abdul Malik Fadjar
(ad-interim)
(1939–2020)
Independen 22 April 2004 20 Oktober 2004
14 Alwi Shihab
(l. 1946)
PKB Indonesia Bersatu 21 Oktober 2004 7 Desember 2005
15 Aburizal Bakrie
(l. 1946)
Golkar 7 Desember 2005 20 Oktober 2009
16 Agung Laksono
(l. 1949)
Golkar Indonesia Bersatu II 22 Oktober 2009 20 Oktober 2014
17 Puan Maharani
(l. 1973)
PDIP Kerja 27 Oktober 2014 1 Oktober 2019 [K]
Darmin Nasution
(l. 1948)
Independen 1 Oktober 2019 20 Oktober 2019 [L]
18 Muhadjir Effendy
(l. 1956)
Independen Indonesia Maju 23 Oktober 2019 20 Oktober 2024
19 Pratikno
(l. 1962)
Independen Merah Putih 21 Oktober 2024 Petahana
Perubahan nama
  1. ^ Bernama Menteri Negara Urusan Kesejahteraan Negara
  2. ^ Bernama Wakil Menteri Pertama/Koordinator Kesejahteraan Rakyat
  3. ^ Bernama Menteri Koordinator Kompartemen Kesejahteraan
  4. ^ Bernama Menteri Koordinator Kesejahteraan
  5. ^ Bernama Menteri Utama bidang Kesejahteraan Rakyat
  6. ^ Bernama Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat
  7. ^ Bernama Menteri Negara Kesejahteraan Rakyat
  8. ^ Bernama Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat
  9. ^ Bernama Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Pengentasan Kemiskinan
  10. ^ Bernama Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat
  11. ^ Bernama Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
  12. ^ Berhenti karena dilantik menjadi Anggota DPR RI 2019-2024
Catatan
  1. ^ Merangkap Wakil Perdana Menteri I
  2. ^ Idham Chalid diberhentikan dengan hormat dari jabatannya sebagai Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat karena telah menjadi anggota DPR-RI periode 1971-1977.
  3. ^ Digabungkan dengan Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan
  4. ^ Dipisahkan dari Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, nama jabatan berubah kembali Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat
  5. ^ Jusuf Kalla mengundurkan diri karena mencalonkan diri menjadi Calon Wakil Presiden pada Pemilihan Umum 2004

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Halawa, Ohiao (1999). Profil 48 Ketua Umum Parpol RI [Profile of the 48 Chairpersons of the Political Parties in Indonesia] (dalam bahasa Indonesian). Jakarta: NIAS and Kreasi Karya Wiguna. hlm. 54. Kedua, selama menguasai pemerintahan, secara jelas telah menjadikan lembaga kekuasaan negara sebagai perangkat organisasi Golkar. Presiden adalah Ketua Dewan Pembina. Menteri, Panglima ABRI, dan pimpinan lembaga pemerintahan menjadi anggota Dewan Pembina. 

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]