Lompat ke isi

Daftar gempa bumi di Indonesia

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Untuk Gempa bumi pada tahun ini, lihat Daftar gempa bumi tahun 2024.
Gempa bumi di Indonesia
Gempa bumi di Indonesia dari tahun 1900–2019
TerbesarMw  9.1 Gempa bumi Samudra Hindia 2004
Paling MematikanMw  9.1 Gempa bumi Samudra Hindia 2004 227,898 tewas

Berikut dibawah ini adalah Daftar gempa bumi di Indonesia yang diurutkan dari waktu terlama yang pernah diamati. Berdasarkan data dari USGS dan sumber lainnya, Indonesia memiliki lebih dari 160 gempa bumi berkekuatan 7.0+ dalam skala magnitudo dari periode 1900–sekarang.

Indonesia memiliki sejarah panjang gempa bumi merusak. Gempa bumi paling awal yang didokumentasikan adalah gempa bumi pada tahun 1629 dalam catatan Hindia Belanda.[1] Peristiwa besar lainnya kemudian terus menerus terjadi di setiap dekadenya, yang paling signifikan adalah gempa bumi pada tahun 1867 di Jawa, gempa tersebut meruntuhkan banyak bangunan dan candi-candi bersejarah.[2]

Menurut Badan Nasional Penanggulangan Bencana sekitar 148,4 juta penduduk Indonesia tinggal di kawasan gempa bumi yang berisiko tinggi, dan sekitar 5 juta penduduk tinggal di daerah rawan tsunami. Sementara Menurut BRIN, sekitar 4 juta penduduk Indonesia tinggal di atas patahan atau sesar aktif dan berpotensi terkena dampak gempa bumi.[3]

Bahaya seismik

[sunting | sunting sumber]
Latar belakang tektonik di Indonesia

Indonesia terletak di dalam zona gempa bumi yang aktif secara seismik. Sumatra, Jawa dan Kepulauan Nusa Tenggara terletak di dekat batas Lempeng Indo-Australia dan Lempeng Sunda. Lempeng Indo-Australia menunjam di bawah Lempeng Sunda dengan kecepatan 59 milimeter (2,3 in) per tahun. Sementara Sulawesi, Maluku, Maluku Utara, dan Papua barat terletak pada batas antara lempeng Sunda, lempeng Filipina, dan lempeng Pasifik. Beberapa lempeng tektonik mikro membuat aktivitas seismik di Indonesia Timur cenderung sangat tinggi seperti; lempeng Laut Banda, lempeng Laut Maluku, Lempeng kepala burung, lempeng Timor, dan lempeng Caroline.

Bahaya seismik di Indonesia yang paling tinggi terjadi di sepanjang batas lempeng tektonik. Menurut Direktorat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (DVMBG) wilayah di Indonesia dengan aktivitas gempa bumi dan tsunami tertinggi diantarannya: Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, Maluku, Biak, Yapen di Papua dan Balikpapan di Kalimantan Timur.

Beberapa kota-kota besar di Indonesia, termasuk dalam daftar resiko gempa bumi tinggi seperti; Banda Aceh, Kota Bengkulu, Kota Padang, Kota Palu, Denpasar, Kota Mataram, Kota Maumere, Kota Ambon, Manado, Kota Bandung, Kota Yogyakarta, Kota Malang dan Jayapura.[4]

Sejarah

[sunting | sunting sumber]
Gempa bumi di Indonesia dari tahun 1900–2021 (>M4.5)
Sumber: US Geological Survey
Lokasi gempa bumi berkekuatan ≥ 8.0 Mw sejak 1900

Indonesia adalah negara yang sangat aktif secara seismik. Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mencatat Indonesia sebagai negara dengan gempa bumi terbanyak di dunia.

Indonesia terletak di Sabuk Alpida dan Cincin Api Pasifik, yang menyebabkan negara ini rentan terhadap aktivitas gempa bumi, vulkanik, dan tsunami. Indonesia berada di persimpangan tiga lempeng tektonik besar: Lempeng Indo-Australia, Lempeng Eurasia, dan Lempeng Pasifik. Dorongan terus-menerus dari lempeng ini, serta interaksi dengan beberapa lempeng kecil lainnya seperti lempeng Filipina, lempeng Caroline, dan Lempeng Sunda memperkuat aktivitas geologis di wilayah Indonesia. Konvergensi lempeng tektonik ini menghasilkan lanskap dinamis sehingga menyebabkan seringnya terjadinya gempa bumi dan letusan gunung berapi. Gempa terbesar sepanjang sejarah Indonesia adalah gempa bumi Samudra Hindia tahun 2004 dengan kekuatan Mw 9.1[5]

10 Gempa bumi terkuat di Indonesia sejak 1900
No Lokasi Tahun Mag. Nama
1 Sumatra 2004 9.1–9.3 Gempa bumi Samudra Hindia 2004
2 Sumatra 2005 8.6 Gempa bumi Sumatra 2005
3 Sumatra 2012 8.6 Gempa bumi Sumatra 2012
4 Laut Banda 1938 8.5 Gempa bumi Laut Banda 1938
5 Sumatra 2007 8.4 Gempa bumi Sumatra September 2007
6 Sumba 1977 8.3 Gempa bumi Sumba 1977
7 Papua 1996 8.2 Gempa bumi Biak 1996
8 Laut Seram 1965 8.2 Gempa bumi Laut Seram 1965
9 Sumatra 2012 8.2 Gempa bumi Sumatra 2012
10 Sumatra 1907 8.2 Gempa bumi Sumatra 1907

Daftar Gempa Bumi Indonesia

[sunting | sunting sumber]

2011–sekarang

[sunting | sunting sumber]
Tanggal Lokasi Kekuatan Kedalaman (km) MMI Korban Jiwa Korban Luka Keterangan
2024-09-18 Jawa Barat 5.0 Mw 10.0 VI 2 159 Gempa bumi Jawa Barat 2024
2024-09-07 Bali 4.8 Mw 35.8 VI 1 3 10 bangunan rusak.[6][7]
2024-04-27 Jawa Barat 6.1 Mw 54.3 V 1 12 Ratusan bangunan rusak.[8][9]
2024-03-22 Jawa Timur 6.4 Mw[10] 9.5 VIII 4 Gempa bumi Laut Jawa 2024
2024-02-13 Kalimantan Selatan 4.8 Mw 10.0 VI Banyak rumah rusak di Kabupaten Banjar
2024-01-01 Jawa Barat 4.5 Mw 10.0 IV-V 11 Gempa bumi swarm. 1,005 rumah rusak di Sumedang.[11]
2023-12-31 4.8 Mw 12.0 V 3
2023-11-22 Halmahera 6.0 Mw 102.0 VI 1 [12][13]
2023-06-30 Yogyakarta 5.9 Mw 76.4 IV 1 22 Gempa bumi Yogyakarta 2023
2023-04-25 Sumatera Barat 7.1 Mw 34.0 VIII Gempa bumi Kepulauan Mentawai April 2023
2023-04-14 Jawa Timur 7.0 Mw 643 V 1 Kerusakan beberapa
2023-02-09 Papua 5.1 Mw 10.0 V-VI 4 5 Gempa bumi Jayapura 2023
2023-01-09 Maluku 7.6 Mw 105.2 VII 11 Gempa bumi Maluku 2023
2022-11-21 Jawa Barat 5.6 Mw 10.0 IX 335–635 10.595 Gempa bumi Cianjur 2022
2022-10-01 Sumatera Utara 5.9 Mw 10.0 VII 2 26 Gempa bumi Tapanuli Utara 2022
2022-02-25 Sumatera Barat 6.2 Mw 4.0 VIII 27 457 Gempa bumi Pasaman Barat 2022
2022-01-22 Sulawesi Utara 6.1 Mw 21.0 IV Kerusakan 10 rumah
2022-01-14 Banten 6.6 Mw 10.0 VI 22 Gempa bumi Banten 2022
2021-12-14 Flores 7.4 Mw 16.0 VI 1 173 Gempa bumi Laut Flores 2021
2021-10-15 Bali 4.8 Mw 10.0 V 5 62 Gempa bumi Karangasem 2021
2021-04-10 Jawa Timur 6.0 Mw 80.0 V 10 104 Gempa bumi Jawa Timur April 2021
2021-01-15 Sulawesi Barat 6.2 Mw 10.0 VI 105 3.369 Gempa bumi Sulawesi Barat 2021
2020-03-10 Sukabumi 5.0 Mw 10.0 VI 9 1,137 bangunan rusak.
2019-11-14 Maluku Utara 7.1 Mw 8.3 VI Tsunami lokal kecil
2019-11-12 Ambon 5.2 Mw 48.3 V 2 9 Gempa susulan. 16 bangunan rusak.
2019-10-10 Ambon 5.2 Mw 35.0 VII 1 2 Beberapa bangunan rusak.
2019-09-26 Maluku 6.5 Mw 10.0 VI 41 1.578 Gempa bumi Maluku 2019
2019-08-02 Banten, Jawa Barat 6.9 Mw 48.0 VI 5 4 Gempa bumi Banten 2019
2019-07-14 Maluku Utara 7.2 Mw 19.0 VII 14 129 Gempa bumi Halmahera 2019
2019-03-17 Lombok 5.6 Mw 10.0 VI 6 150 [14]
2018-10-10 Jawa Timur 6.0 Mw 5.1 V 4 26 Gempa bumi Situbondo 2018
2018-09-28 Sulawesi Tengah 7.5 Mw 10.0 X 4.340 10.679 Gempa bumi dan tsunami Sulawesi 2018
2018-08-19 Lombok 6.9 Mw[15] 21.0 VII 14 200 Gempa bumi Lombok 19 Agustus 2018
2018-08-19 Lombok 6.3 Mw 16.0 VII 2 3 Gempa susulan.[16]
2018-08-09 Lombok 5.9 Mw 15.0 VI 6 27 Gempa susulan.[17]
2018-08-05 Lombok 7.0 Mw 31.0 VIII 564 7.000 Gempa bumi Lombok Agustus 2018
2018-07-29 Lombok 6.4 Mw 24.0 VII 20 401 Gempa bumi Lombok Juli 2018
2018-06-13 Sumenep 4.6 Mw 10.0 V 3 77 bangunan rusak.
2018-04-18 Banjarnegara 4.5 Mw 4.0 V 3 1 316 bangunan rusak.
2018-01-23 Banten 5.9 Mw 43.0 VI 2 41 Gempa bumi Banten 2018
2017-12-15 Jawa Barat 6.5 Mw 91.9 VI 4 36 Gempa bumi Jawa 2017
2017-01-16 Medan 5.6 Mw 6.0 VII Puluhan bangunan rusak.[18]
2016-12-07 Aceh 6.5 Mw 15.0 VIII 104 857 Gempa bumi Pidie Jaya 2016
2015-12-20 Tarakan, Kalimantan Utara 6.1 Mw 14.0 VII Gempa bumi Tarakan 2015
2015-09-24 Sorong 6.6 Mw 18.0 VI 62 26 rumah rusak.
2014-01-25 Jawa Tengah 6.1 Mw 33.0 VI 2 69 rumah rusak.[19]
2013-07-02 Aceh 6.2 Mw 10.0 VII 39 420 Gempa bumi Aceh 2013
2012-08-18 Sigi 6.3 Mw 10.0 VIII 6 258 1.097 bangunan rusak
2012-04-11 Sumatra 8.6 Mw 22.9 VI 5 7 Gempa bumi Sumatra 2012
8.2 Mw 25.0 V
2011-10-13 Bali 6.1 Mw 29.0 VI 60 Gempa bumi Bali 2011
2011-09-06 Aceh 6.7 Mw 78.0 VII 10 147 Gempa bumi Singkil 2011
2011-06-14 Sumatra Utara 5.5 Mw 10.0 VI 130 Kerusakan beberapa

2000–2010

[sunting | sunting sumber]
Tanggal Lokasi Kekuatan Kedalaman (km) MMI Korban Jiwa Korban Luka Keterangan
2010-10-25 Sumatra 7.8 Mw 33.0 VII 408 498 Gempa bumi Kepulauan Mentawai 2010
2010-06-16 Papua 7.0 Mw 28.0 VIII 17 75 Gempa bumi Papua 2010
2010-04-06 Sumatera Utara 7.8 Mw 31.0 VIII 62 Gempa bumi Sumatera Utara 2010
2009-11-09 Bima 6.6 Mw 18.0 VII 1 6
2009-09-30 Sumatera Barat 7.6 Mw 81.0 VIII 1.115 2.180 Gempa bumi Sumatra Barat 2009
2009-09-02 Jawa Barat 7.0 Mw 46.0 VII 81 1.297 Gempa bumi Jawa Barat 2009
2009-02-12 Kepulauan Talaud 7.2 Mw 20.0 VII 64 Gempa bumi Kepulauan Talaud 2009
2009-01-03 Manokwari 7.7 Mw 17.0 VIII 4 13 Gempa bumi Papua 2009
7.4 Mw 23.0
2008-11-17 Gorontalo 7.7 Mw 21.0 VII 4 59 Gempa bumi Sulawesi 2008
2008-02-20 Simeulue 7.4 Mw 30.0 VII 4 35 Gempa bumi Simeulue 2008
2007-09-13 Sumatra 7.9 Mw 30.0 VII 25 50 Gempa bumi Sumatra September 2007
2007-09-12 8.4 Mw 30.0 VII
2007-08-09 Jawa Barat 7.5 Mw 282.0 V Gempa bumi Jawa 2007
2007-03-06 Sumatra 6.4 Mw 10.0 VIII 68 460 Gempa bumi Sumatra Maret 2007
6.3 Mw 30.0
2006-07-17 Jawa Barat 7.7 Mw 12.0 VI 668 9.299 Gempa bumi dan tsunami Jawa 2006
2006-05-27 Yogyakarta 6.3 Mw 12.5 IX 5.778 38.568 Gempa bumi Yogyakarta 2006
2005-03-28 Sumatra 8.6 Mw 30.0 VIII 1.315 1.146 Gempa bumi Sumatra 2005
2005-02-02 Cicalengka, Bandung 4.8 Mw 15.0 VI 1 3 Puluhan rumah hancur.
2004-12-26 Sumatra 9.1–9.3 Mw 35.0 IX 227.898 280.000 Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004
2004-11-26 Papua 6.4 Mw 37.8 VIII 34 315 Gempa bumi Nabire November 2004
2004-11-12 Alor 7.5 Mw 23.0 IX 34 234 Gempa bumi Alor 2004
2004-02-07 Papua 7.0 Mw 44.5 VII 37 682 Gempa bumi Nabire 2004
2004-01-02 Bali 5.8 Mw 30.0 V-VI 1 33 [20]
2002-11-02 Simeulue 7.4 Mw 10.0 VII 3 65 Gempa bumi Sumatra 2002
2002-10-10 Manokwari 7.6 Mw 33.8 VII 5 68
2000-10-25 Banten 6.8 Mw 38.0 VI Kerusakan ringan di Banten dan Jakarta.[21]
2000-06-04 Sumatra 7.9 Mw 30.0 X 103 2.585 Gempa bumi Bengkulu 2000
2000-05-04 Sulawesi Tengah 7.6 Mw 26.0 VII 54 264 Gempa bumi Kepulauan Banggai 2000

1900–1999

[sunting | sunting sumber]
Tanggal Lokasi Kekuatan Kedalaman (km) MMI Korban Jiwa Korban Luka Keterangan
1999-12-21 Banten 6.5 Mw 56.0 VII 5 220 2.500 rumah rusak di Pandeglang.[22]
1998-11-29 Maluku Utara 7.7 Mw 33.0 IX 41 171 Tsunami[23]
1998-09-28 Jawa Timur 6.6 Mw 151.6 V 1 200 Puluhan bangunan hancur.[24]
1997-09-28 Sulawesi Selatan 5.9 Mw 33.0 VII 18 300 Kerusakan berat di Parepare.[25]
1997-03-17 Banten 6.4 Mw 33.0 VI Kerusakan beberapa di Jakarta.[26]
1996-02-17 Papua 8.2 Mw 20.0 IX 166 423 Gempa bumi Biak 1996
1996-01-01 Sulawesi Tengah 7.9 Mw 24.0 X 9 30 Gempa bumi Sulawesi Tengah 1996
1995-10-07 Sumatra 6.8 Mw 33.0 VII 84 1.868 Gempa bumi Kerinci 1995
1994-06-03 Jawa Timur 7.8 Mw 18.0 V 250 423 Gempa bumi dan tsunami Jawa Timur 1994
1994-02-16 Lampung 7.0 Mw 23.0 X 204 2.000 Gempa bumi Liwa 1994
1992-12-12 Flores 7.8 Mw 27.7 VIII 2.500 500 Gempa bumi dan tsunami Flores 1992
1991-07-04 Alor 6.9 Mw 33.0 VII 23 200 Gempa bumi Kalabahi 1991
1990-07-06 Majalengka 5.5 Mw 13.5 VII 103 10.300 bangunan rusak.
1990-04-18 Gorontalo 7.8 Mw 25.7 VIII 3 25 Tsunami (lokal).[27]
1989-08-01 Papua 6.3 Mw 14.3 VIII 120 125 Gempa bumi Papua Barat 1989
1984-01-08 Sulawesi Barat 7.0 Mw 33.0 VII 2 23 [28]
1981-01-19 Papua 6.8 Mw 33.0 VIII 305 800 Gempa bumi Irian Jaya 1981
1979-12-17 Bali 6.3 Mw 26.0 VIII 27 200+ Gempa bumi Bali 1979
1979-11-02 Jawa Barat 6.1 Mw 31.0 VI 30 400+ [29]
1979-10-20 Bali 6.2 Mw 38.0 VII 2 40 Gempa awal.[30]
1979-09-12 Papua Barat 7.9 Mw 5.0 IX 115 Gempa bumi Yapen 1979
1979-05-30 Bali 6.1 Mw 25.0 VI 22 Gempa awal.[31]
1977-08-19 Sumba 8.3 Mw 30.0 VIII 316 1.200 Gempa bumi Sumba 1977
1976-07-14 Bali 6.5 Mw 25.4 IX 573 4.750 Gempa bumi Bali 1976
1976-06-25 Papua 7.0 Mw 10.0 X 6.000 Gempa bumi Papua 1976
1975-02-09 Jawa Barat 5.6 Mw 27.0 VII 1 500 Ratusan rumah rusak di Kabupaten Bogor.[32]
1969-02-23 Sulawesi Barat 7.0 Mw 15.0 VIII 668 Gempa bumi dan tsunami Sulawesi 1969
1968-08-18 Sulawesi Tengah 7.4 Mw 20.0 IX 213 Gempa bumi dan tsunami Sulawesi 1968
1967-02-19 Jawa Timur 6.3 Mw 85.4 IX 54 300 5.000 bangunan rusak di Malang dan Trenggalek.[33][34]
1966-09-09 Pulau Morotai, Halmahera 7.7 Mw 10.0 VII
1965-01-24 Laut Seram 8.2 Mw 28.0 VII 75 Gempa bumi Laut Seram 1965
1964-04-02 Aceh 7.0 Mw 35.0 VIII [35]
1957-10-26 Kalimantan Timur 6.1 Mw 20.0 VII Gempa Triplet. Kerusakan ringan di Paser
1957-11-26 6.1 Mw 20.0
6.0 Mw 45.0
1954-07-03 Banten, Jakarta 6.8 Mw 60.0 VII [36]
1950-06-19 Jawa Timur 6.6 Mw 45.0 VIII 15 500 7.000 bangunan rusak di Tuban, Bojonegoro, Surabaya.[37]
1943-07-23 Jawa Tengah 7.4 Mw 60.0 VIII 213 3.900 Gempa bumi Jawa Tengah 1943
1943-06-08 Sumatra Barat 7.7 Ms 15.0 VIII Gempa bumi Alahan Panjang 1943
Kerinci 7.4 Mw 10.0 VIII
1943-04-01 Banten, Lampung, Jakarta 7.1 Mw 35.0 VIII [38]
1941-11-02 Gorontalo 7.4 Mw 35.0 VIII 2 227 bangunan hancur
1939-12-22 Teluk Tomini 8.1 Mw 150 VIII Tsunami (lokal).[39]
1938-10-20 Pulau Flores 7.2 Mw 66.0 VIII Beberapa rusak.
1938-05-20 Selat Makassar 7.7 Mw 35.0 IX 20 Tsunami 3 m (9,8 ft).[40]
1938-02-01 Laut Banda 8.5 Mw 60.0 VII Gempa bumi Laut Banda 1938
1937-09-27 Yogyakarta 6.9 Mw 55.0 VIII 1 2.200 bangunan rusak.[41]
1936-09-19 Aceh, Sumatera Utara 7.1 Mw 20.0 IX 17 83 bangunan hancur.[42]
1933-06-24 Sumatra 7.5 Mw 20.0 IX 788 1.000 Gempa bumi Sumatra 1933
1932-05-14 Laut Maluku 7.7 Mw 15.0 VIII 6 592 bangunan hancur.
1931-09-25 Sumatra 7.3 Mw 10.0 VII Gempa bumi Sumatra 1931
1931-01-21 Jawa Tengah 5.8 Mw 10.0 X 18 Kerusakan di Pagujangan dan Margasari.
1927-12-01 Donggala 6.2 Mw 20.0 VII 50
1926-09-10 Jawa Tengah, Yogyakarta 7.1 Mw 35.0 VII [43]
1926-06-28 Pekanbaru 6.6 Mw 20.0 VIII [44]
1926-06-28 Sumatera Barat 7.3 Mw 15.0 IX 411 Gempa bumi Padang Panjang 1926
7.4 Mw 35.0
1924-12-02 Jawa Tengah, Wonosobo 5.5 Mw 10.0 VII 115 Gempa bumi doublet. Kerusakan parah, tanah longsor di Wonosobo.[45] 2,250 bangunan hancur. [46][47]
1924-11-12 Wonosobo, Jawa Tengah 5.8 Mw 15.0 IX 727
1923-04-19 Kalimantan Timur 6.8 Mw 35.0 VIII [48]
1922-12-23 Cilacap 5.5 Ms 10.0 VIII Beberapa bangunan hancur.
1921-09-11 Jawa 7.6 Mw 65.0 V Tsunami.[49]
1921-05-14 Sangkulirang, Kutai Timur 6.5 Ms 10.0 VIII Tsunami 1 m (3,3 ft), kemungkinan akibat longsoran bawah laut.
1917-01-21 Bali 6.6 Ms 15.0 X 1.500 7.000 Gempa bumi Bali 1917
1916-09-11 Jawa Timur 6.6 Mw 15.0 VII Banyak bangunan rusak.[50]
1916-09-09 Maos, Cilacap, Jawa Tengah 5.9 Mw 10.0 IX 740 bangunan hancur.
5.8 Mw 10.0
1914-06-26 Bengkulu 7.6 Mw 35.0 VIII 20 Tsunami.[51]
1914-05-26 Papua 8.2 Mw 20.0 VIII 101 Tsunami.[52]
1913-03-14 Mindanao-Sangihe 7.8 Mw 35.0 VIII 138 Tsunami (15 m (49 ft))
1909-06-04 Sumatra Barat–Jambi 7.4 Mw 15.0 X 195 4,384 bangunan hancur, 7,261 bangunan rusak.
1909-03-18 Sulawesi Tengah 6.8 Mw 35.0 IX Kerusakan luas di Sigi
1907-05-25 Kutai Timur 6.4 Mw 35.0 VIII Beberapa bangunan rusak.
1907-01-04 Sumatra 8.2 Mw 25.0 VIII 2.118 Tsunami.[53]
1903-02-27 Selat Sunda 7.9 Mw 35.0 VIII
1900-01-06 Bengkulu-Sumatera Selatan 7.0 Mw 10.0 IX 24 146 bangunan hancur, ratusan rusak. [54]

1600-1899

[sunting | sunting sumber]
Tanggal Lokasi Kekuatan Kedalaman (km) MMI Korban Jiwa Keterangan
1899-09-30 Pulau Seram 7.8 Ms 25.0 VIII 3.864 Gempa bumi Pulau Seram 1899
1898-01-06 Ambon 7.8 Mw 10.0 IX 126 [55]
1896-08-15 Jawa Timur 6.7 Mw 90.0 VII
1896-07-01 6.3 Mw 80.0 VI
1896-04-18 Timor-Alor 7.0 Mw 10.0 VIII 250 Tsunami
1895-10-20 Laut Jawa 7.9 325 VI Bangunan disekitar Selat Sunda dan selatan Sumatra rusak ringan.
1893-06-12 Bengkulu-Sumatera Selatan 7.0 Mw 10.0 VIII 147 bangunan hancur
1892-05-17 Pasaman-Mandailing 7.6 Mw 10.0 IX 263 695 bangunan hancur, 1.436 bangunan rusak.
1890-12-12 Gunung Muria, Jawa Tengah 6.8 10.0 VIII Beberapa
1889-09-06 Sulawesi Utara 8.0 10.0 VIII Tsunami (4 m (13 ft))
1879-03-28 Cianjur 6.5 Mw 20.0 VII 7 Ratusan bangunan rusak.
1875-10-25 Kuningan 6.5 Mw 10.0 IX 7 Kerusakan luas di Pantura Jawa Barat
1875-03-28 Yogyakarta 6.8 Mw 80.0 VIII Kerusakan berat di Yogyakarta
1874-06-26 Laut Jawa 8.2 Mw 652 V Dirasakan luas di Jawa, Sumatra, Kalimantan hingga ke Malaysia.
1872-10-10 Ambarawa, Semarang 5.5 Ms 10.0 VI
1867-06-10 Jawa Tengah 7.8 Mw 80.0 IX-X 700 Gempa bumi Jawa 1867
1865-07-17 Ambarawa, Semarang 5.4 10.0 VII
1865-05-22 Teluk Cenderawasih 7.8 Mw 30.0 VII 250 Tsunami 3 m (9,8 ft)
1862-05-23 Karawang 6.5 Mw 10.0 VII
1861-03-09 Mentawai 7.5 Mw 10.0 VII 750 Tsunami. Gempa Susulan dari Gempa bumi Sumatra 1861
1861-02-16 Sumatra 8.5 Mw 10.0 VIII 1.000+ Gempa bumi Sumatra 1861
1859-07-05 Jawa Timur 5.5 10.0 VII Beberapa bangunan hancur.
1859-06-28 Laut Maluku 7.5 Mw 10.0 VII Tsunami 10 m (33 ft)
1857-05-13 Bali 7.0 Mw 20.0 VIII 35 Tsunami 3,4 m (11 ft)
1855-07-14 Ternate-Tidore 6.4 Mw 15.0 IX 66 25 bangunan hancur.
1855-04-25 Pulau Halmahera 7.0 Mw 10.0 VIII ? Beberapa bangunan hancur.
1852-12-20 Banten 7.1 Mw 150 VI 0 Ratusan bangunan rusak.
1852-11-26 Laut Banda 8.6 Ms 10.0 VIII-IX 60+ Tsunami 14,5 m (48 ft).
1852-01-09 Lampung-Selat Sunda 7.0 Mw 100 VII 2 Tsunami. Puluhan bangunan rusak.
1847-11-16 Cirebon 7.4 10.0 VIII-IX 7
1846-01-25 Laut Maluku 7.2 Mw 10.0 VIII Tsunami.
1845-02-08 Sulawesi Utara 7.8 10.0 XI 56 Tsunami, 285 bangunan hancur.
1843-01-05 Sumatra 7.3 Ms 30.0 IX Banyak Tsunami
1840-02-13 Ternate 6.0 M 10.0 VIII Beberapa bangunan hancur.
1840-01-04 Yogyakarta 7.0 Mw 50.0 VII Tsunami. Ratusan bangunan rusak.
1837-09-27 Yogyakarta 6.9 Mw 55.0 VIII 1 2.200 bangunan rusak.
1837-01-21 Pulau Saparua 5.5 10.0 VII Beberapa bangunan rusak.
1836-11-28 Sumbawa 7.5 15.0 VIII ? Tsunami. Beberapa bangunan hancur.
1835-10-31 Ambon 7.0 10.0 VIII 60 orang luka-luka. Beberapa bangunan hancur.
1834-10-10 Batavia (Jakarta) 7.0 Mw 12.0 IX 5 Gempa bumi Jawa 1834
1833-11-25 Sumatra 9.0 Mw 10.0 VIII-IX >700 Gempa bumi Sumatra 1833
1833-01-28 Jawa Barat, Sukabumi 7.0 Mw 15.0 VIII Kemungkinan disebabkan Sesar Citarik.[56]
1830-03-28 Pulau Ambon 7.0 Mw 10.0 VII
1820-12-29 Sumbawa 7.9 Mw 25.0 VIII 500 Tsunami 24 m (79 ft).[57]
1818-11-09 Nusa Tenggara >8.4 Mw 25.0 VI Tsunami 3,5 m (11 ft)
1816-10-11 Banda Neira 8.1 Mw 80.0 IX
1815-11-22 Bali 7.0 Ms 10.0 X+ 10.253 Gempa bumi Bali 1815
1797-02-10 Sumatra 8.7 Mw 10.0 VIII ~300 Gempa bumi Sumatra 1797
1780-01-22 Jawa >8.5 Mw 20.0 IX Gempa bumi Jawa 1780.[58]
1763-09-10 Banda Neira 6.5 M 10.0 VII Banyak bangunan hancur.
1754-08-18 Pulau Ambon M7.0 10.0 VIII Tsunami
1705-10-21 Pulau Ambon 7.0 10.0 VIII Beberapa bangunan rusak.
1703 Sumatra 8.5 Mw 35.0 VIII
1699-01-05 Batavia (Jakarta) 8.0 Mw 120.0 IX 128 Gempa bumi Batavia 1699
1683-10-16 Banda Neira 7.0 10.0 VII
1674-02-17 Ambon–Pulau Seram 6.8 Mw 25.0 XI 2.347 Gempa bumi dan megatsunami Ambon 1674
1673-08-12 Ternate 5.8 M 10.0 VIII Beberapa bangunan hancur.
1671-10-17 Pulau Saparua 7.5 10.0 VIII Beberapa bangunan rusak.
1659-12 Pulau Buru 7.5 10.0 VII
1658 Mentawai 8.3 10.0 VIII
1644-05-17 Maluku M6.8 10.0 VII Gempa bumi doublet. Beberapa bangunan rusak.
1644-05-12 7.0 10.0 VII
1631 Mentawai 8.2 20.0 VII
1629-08-01 Maluku 8.5 Mw 25.0 VIII-IX 5 Gempa bumi Laut Banda 1629
1613 Mentawai 8.3 18.0 VIII

Daftar gempa bumi mematikan

[sunting | sunting sumber]
  • Catatan: Data yang ditampilkan adalah data yang lengkap atau cukup jelas informasi data korban.
Gempa bumi mematikan di Indonesia sejak 1600
No Korban Nama Mag. Lokasi Tanggal
1 227.898 Gempa bumi Samudra Hindia 2004 9.1–9.3 Sumatra, Aceh 02004-12-2626 Desember 2004
2 10.453 Gempa bumi Bali 1815 7.0 Bali 01815-11-2222 November 1815
3 5.778 Gempa bumi Yogyakarta 2006 6.3 Yogyakarta 02006-05-2727 Mei 2006
4 >6.000 Gempa bumi Irian Jaya 1976 7.0 Papua 01976-06-2525 Juni 1976
5 4.340 Gempa bumi Sulawesi 2018 7.5 Sulawesi Tengah 02018-09-2828 September 2018
6 3.389 Gempa bumi Pulau Seram 1899 7.8 Pulau Seram 01899-09-3030 September 1899
7 2.500 Gempa bumi Flores 1992 7.8 Flores 01992-12-1212 Desember 1992
8 2.347 Gempa bumi dan megatsunami Ambon 1674 6.8 Pulau Ambon 01674-02-1717 Februari 1674
9 2.118 Gempa bumi Sumatra 1907 8.2 Sumatra 01907-01-044 Januari 1907
10 2.000 Gempa bumi Sumatra 1861 8.5 Sumatra 01816-02-1616 Februari 1816
11 1.500 Gempa bumi Bali 1917 6.5 Bali 01917-01-2020 Januari 1917
12 1.314 Gempa bumi Sumatra 2005 8.6 Sumatra 02005-03-2828 Maret 2005
13 1.117 Gempa bumi Sumatra Barat 2009 7.6 Sumatera Barat 02009-09-3030 September 2009
  • Setidaknya ≥1,000 korban jiwa

Galeri

[sunting | sunting sumber]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Zac Yung-Chun Liu; Ron A. Harris (2013). "Discovery of possible mega-thrust earthquake along the Seram Trough from records of 1629 tsunami in eastern Indonesian region" (PDF). Nat Hazards, accessed via SpringerLink. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2020-01-13. Diakses tanggal 19 May 2015. 
  2. ^ Dumarçay, Jacques (2007). Candi Sewu and Buddhist architecture of Central Java (dalam bahasa Indonesian). Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia. ISBN 978-979-91-0088-7. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-07-30. Diakses tanggal 30 June 2014. 
  3. ^ "184 Juta Penduduk RI Tinggal di Lokasi Rawan Bencana". CNBC Indonesia. 26 Desember 2018. Diakses tanggal 25 Oktober 2024. 
  4. ^ "Wilayah Rawan Gempa di Indonesia". Indonesiabaik.id. Diakses tanggal 6 Agustus 2024. 
  5. ^ "Seismic Activity in Indonesia". Quantectum.com. Diakses tanggal 18 Mei 2024. 
  6. ^ ANSS. "M 4.8 - 10 km NNE of Ubud, Indonesia 2024". Comprehensive Catalog. U.S. Geological Survey. 
  7. ^ "Buntut Pasca Gempa 4,9 Magnitudo di Bangli Picu Longsor, Seorang Buruh Bangunan Tewas Tertimbun, 3 Alami Luka-luka". Jawa Pos. 8 September 2024. Diakses tanggal 8 September 2024. 
  8. ^ ANSS. "M 6.1 - 91 km S of Banjar, Indonesia 2024". Comprehensive Catalog. U.S. Geological Survey. 
  9. ^ "267 Rumah Rusak Terdampak Gempa Garut di Sejumlah Wilayah Jabar". Metrotv News. 30 April 2024. Diakses tanggal 30. 
  10. ^ ANSS. "M 6.4 - 110 km N of Paciran, Indonesia 2024". Comprehensive Catalog. U.S. Geological Survey. 
  11. ^ "Update Gempa Sumedang: 10 Korban Luka Ringan, 1005 Bangunan Rusak". nasional.update. MSN. 3 January 2024. Diakses tanggal 3 January 2024. 
  12. ^ "BREAKING NEWS: Pekerja Tower Asal Polman Tewas Terjatuh saat Gempa Magnitudo 6.6 Guncang Ternate". Tribun.sulbar.con. 22 November 2023. Diakses tanggal 22 November 2023. 
  13. ^ "M 6.0 - 95 km W of Tobelo, Indonesia". United States Geological Survey. 221 November 2023. Diakses tanggal 22 November 2023. 
  14. ^ "M 5.6 - 4km SW of Sembalunbumbung, Indonesia". United States Geological Survey. Diakses tanggal 7 June 2019. 
  15. ^ ANSS. "M 6.9 - 20 km NNW of Labuan Lombok, Indonesia 2018". Comprehensive Catalog. U.S. Geological Survey. 
  16. ^ ANSS. "M 6.3 - 19 km NNW of Labuan Lombok, Indonesia 2018". Comprehensive Catalog. U.S. Geological Survey. 
  17. ^ ANSS. "M 5.9 - 17 km ENE of Gili Air, Indonesia 2018". Comprehensive Catalog. U.S. Geological Survey. 
  18. ^ ANSS. "M 5.6 - 14 km NNW of Berastagi, Indonesia 2017". Comprehensive Catalog. U.S. Geological Survey. 
  19. ^ "M 6.1 - 39 km S of Kroya, Indonesia". United States Geological Survey. Diakses tanggal 2024-06-17. 
  20. ^ "M 5.8 - 24 km NE of Amlapura, Indonesia". United States Geological Survey. January 1, 2004. Diakses tanggal 1 Oktober, 2024. 
  21. ^ "M 6.8 - 29 km SW of Labuan, Indonesia". United States Geological Survey. 25 Oktober 2000. 
  22. ^ "M 6.5 - 59 km SSW of Labuan, Indonesia". USGS-ANSS. USGS. Diakses tanggal Desember 17, 2023. 
  23. ^ "M 7.7 - 264 km ESE of Luwuk, Indonesia". USGS-ANSS. USGS. Diakses tanggal Desember 17, 2023. 
  24. ^ "M 6.6 - 8 km WSW of Sumberpucung, Indonesia". United States Geological Survey. 
  25. ^ "M 5.9 - 28 km NNE of Parepare, Indonesia". USGS-ANSS. USGS. Diakses tanggal Desember 17, 2023. 
  26. ^ "M 6.4 - 43 km SW of Labuan, Indonesia". USGS-ANSS. USGS. Diakses tanggal 16 November 2024. 
  27. ^ "M 7.8 - 75 km NNW of Gorontalo, Indonesia". United States Geological Survey. Diakses tanggal Desember 17, 2023. 
  28. ^ "M 7.0 - 18 km SSW of Mamuju, Indonesia". United States Geological Survey. Diakses tanggal Desember 17, 2023. 
  29. ^ "M 6.1 - Java, Indonesia". United States Geological Survey. November 2, 1979. Diakses tanggal Desember 17, 2023. 
  30. ^ "M 6.2 - 28 km WNW of Gili Air, Indonesia". United States Geological Survey. Diakses tanggal Desember 17, 2023. 
  31. ^ ANSS. "M 6.1 - 22 km NW of Gili Air, Indonesia 1979". Comprehensive Catalog. U.S. Geological Survey. 
  32. ^ "M 5.6 - 14 km S of Ciampea, Indonesia". United States Geological Survey. 2 Februari 1975. 
  33. ^ "M 6.3 - Java, Indonesia". United States Geological Survey. February 19, 1967. Diakses tanggal February 21, 2021. 
  34. ^ "Significant Earthquake: INDONESIA: JAVA: DAMPIT,GONDANG,TRENGGALEK". National Geophysical Data Center. February 9, 1967. Diakses tanggal February 21, 2021. 
  35. ^ "M 7.0 - 5 km NE of Banda Aceh, Indonesia". USGS Earthquake Hazards Program. Diakses tanggal 1 February 2022. 
  36. ^ "M 6.8 - 50 km WSW of Labuan, Indonesia". United States Geological Survey. 3 July 1954. 
  37. ^ "M 6.6 - Java, Indonesia". United States Geological Survey. September 10, 1926. Diakses tanggal February 27, 2023. 
  38. ^ "M 7.1 - 38 km W of Labuan, Indonesia". earthquake.usgs.gov. 
  39. ^ "M 8.1 - 68 km SSW of Gorontalo, Indonesia". United States Geological Survey. Diakses tanggal Desember 17, 2023. 
  40. ^ "M 7.7 - 120 km NE of Palu, Indonesia". United States Geological Survey. Diakses tanggal Desember 17, 2023. 
  41. ^ "M 6.9 - 92 km S of Pundong, Indonesia". earthquake.usgs.gov. 27 September 1937. 
  42. ^ "M 7.1 - 86 km WSW of Pangkalan Brandan, Indonesia". United States Geological Survey. Diakses tanggal Desember 17, 2023. 
  43. ^ "M 7.1 - south of Java, Indonesia". United States Geological Survey. September 10, 1926. Diakses tanggal February 27, 2023. 
  44. ^ "M 6.6 - 50 km S of Pekanbaru, Indonesia". United States Geological Survey. 6 Juni, 1926. Diakses tanggal 21 April 2024. 
  45. ^ "Java's Forgotten Shallow Earthquakes". Kompas.com. 12 December 2023. Diakses tanggal 12 December 2023. 
  46. ^ "~M5.8 Gempa Wonosobo 1924". @gempa.dunia. Diakses tanggal 22 February 2024. 
  47. ^ "~M5.5 Gempa Wonosobo 1924 (Mainshock 2)". @gempa.dunia. Diakses tanggal 22 February 2024. 
  48. ^ "M 6.8 – Kalimantan, Indonesia". United States Geological Survey. April 19, 1923. Diakses tanggal February 27, 2023. 
  49. ^ "M 7.6 - south of Java, Indonesia". United States Geological Survey. September 11, 1921. Diakses tanggal February 27, 2023. 
  50. ^ "M 6.6 - 68 km S of Sumberpucung, Indonesia". United States Geological Survey. September 11, 1916. Diakses tanggal February 27, 2023. 
  51. ^ "M 7.6 - southern Sumatra, Indonesia". United States Geological Survey. June 25, 1914. Diakses tanggal November 27, 2015. 
  52. ^ "M 8.1 - Biak region, Indonesia". United States Geological Survey. May 26, 1914. Diakses tanggal November 27, 2015. 
  53. ^ "M 8.2 - 97 km WNW of Sinabang, Indonesia". United States Geological Survey. Diakses tanggal February 27, 2024. 
  54. ^ "~M7.0 Gempa Sumatra (Musi) 1900". gempa.dunia. Diakses tanggal 22 February 2024. 
  55. ^ Baay, R. (1998). "Het jaar 1898 in de Indische pers". Indische Letteren (dalam bahasa Belanda). 13: 100. 
  56. ^ "Katalog gempabumi signifikan dan merusak 1821-2018". perpustakaan.bnbp. 2019. Diakses tanggal 14 December 2023. 
  57. ^ "Sejarah Gempa Bumi dan Tsunami di Bulukumba". historia.id. 10 October 2018. Diakses tanggal 4 December 2022. 
  58. ^ Widiyantaro, Supendi, Ardiento, S., P., A. (16 June 2022). "Implications for fault locking south of Jakarta from an investigation of seismic activity along the Baribis fault, northwestern Java, Indonesia". Sci Rep. 12 (1): 10143. Bibcode:2022NatSR..1210143W. doi:10.1038/s41598-022-13896-6. PMC 9203524 alt=Dapat diakses gratis Periksa nilai |pmc= (bantuan). PMID 35710692 Periksa nilai |pmid= (bantuan). 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]
Wikimedia Commons memiliki media mengenai Gempa bumi di Indonesia.
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Daftar_gempa_bumi_di_Indonesia&oldid=26552631"