Bendungan Lausimeme
Bendungan Lausimeme | |
---|---|
Lokasi | Sibiru-biru, Deli Serdang, Sumatera Utara |
Koordinat | 3°20′57″N 98°38′48″E / 3.3492614°N 98.6465282°E |
Kegunaan | Serbaguna |
Status | Beroperasi |
Mulai dibangun | 2017 |
Mulai dioperasikan | 2024 |
Pemilik | Kementerian Pekerjaan Umum |
Kontraktor | Pembangunan Perumahan dan Wijaya Karya |
Bendungan dan saluran pelimpah | |
Tipe bendungan | Urugan |
Tinggi (thalweg) | 77 m |
Panjang | 205 m |
Lebar puncak | 11 m |
Membendung | Sungai Percut |
Waduk | |
Kapasitas normal | 28.000.000 m3 |
Luas genangan | 246,80 hektar |
Bendungan Lausimeme adalah sebuah bendungan yang dibangun di Deli Serdang, Sumatera Utara untuk membendung aliran dari Sungai Percut.[1]
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Pembangunan bendungan ini telah digagas pada tahun 1991, dan setahun kemudian, juga mulai dilakukan studi kelayakan mengenai pembangunan bendungan ini. Pada tahun 2003, tim dari Universitas Sumatera Utara pun mulai melakukan analisis mengenai dampak lingkungan dari pembangunan bendungan ini.[1] Pada bulan Oktober 2017, bendungan ini pun mulai dibangun, dan akhirnya diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada bulan Oktober 2024.[2]
Manfaat
[sunting | sunting sumber]Bendungan ini diharapkan dapat mengairi lahan pertanian seluas 3.267 hektar serta mengurangi debit banjir dari Sungai Percut dan Sungai Deli sebesar 68,17 meter kubik per detik. Air yang terbendung oleh bendungan ini juga berpotensi untuk digunakan membangkitkan listrik melalui PLTM berkapasitas 2,8 MW.[1]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b c Joga, Nirwono dan Soetomo, Agus (2020). 75 Bendungan Sumber Kehidupan dan Kesejahteraan Rakyat (dalam bahasa Indonesia). Jakarta: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. hlm. 166–167. ISBN 978-623-94752-4-6.
- ^ "Presiden Jokowi Resmikan Bendungan Lausimeme di Deli Serdang". setkab.go.id. 2024. Diakses tanggal 16 Okt 2024.