Pandemi Covid-19 di Oman
.png) Total kasus terkonfirmasi menurut kegubernuran per 100.000 penduduk
| |||||||
 Total kasus terkonfirmasi menurut kegubernuran
| |||||||
| Penyakit | COVID-19 | ||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Galur virus | SARS-CoV-2 | ||||||
| Lokasi | Oman | ||||||
| Kasus pertama | Muscat | ||||||
| Tanggal kemunculan | 24 Februari 2020 (4 tahun, 8 bulan, 3 minggu dan 5 hari) | ||||||
| Asal | Wuhan, Hubei, Tiongkok | ||||||
| Kasus terkonfirmasi | 3.112[1] | ||||||
| Kasus sembuh | 1.025[1] | ||||||
Kematian | 15[1] | ||||||
| Situs web resmi | |||||||
| www.covid19.moh.gov.om | |||||||
Pandemi COVID-19 dikonfirmasikan mencapai Oman pada 24 Februari 2020 saat dua warga dinyatakan positif mengidap COVID-19 usai kembali dari Iran.[2] Pada 2 Mei, virus tersebut menyebark ke seluruh kegubernuran di Oman.[3] Pada 8 Mei, total jumlah kasus yang terdaftar di kesultanan tersebut adalah 3.112, dimana 1.025 sembuh dan 15 meninggal.[1]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b c d "Covid-19 cases in Oman". Ministry of Health. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-04-23. Diakses tanggal 25 April 2020.
- ^ Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamafirst - ^ Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamaal wusta
