Pemilihan umum Gubernur Jawa Timur 2024
Artikel ini membahas suatu peristiwa terkini. Informasi pada halaman ini dapat berubah setiap saat seiring dengan perkembangan peristiwa dan laporan berita awal mungkin tidak dapat diandalkan. Pembaruan terakhir untuk artikel ini mungkin tidak mencerminkan informasi terkini. |
Pemilihan umum Gubernur Jawa Timur 2024 | |||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
2029 | |||||||||||||||||
Jajak pendapat | |||||||||||||||||
Kandidat | |||||||||||||||||
| |||||||||||||||||
Peta persebaran suara
Peta lokasi Jawa Timur | |||||||||||||||||
|
Pemilihan Umum Gubernur Jawa Timur 2024 (selanjutnya disebut Pilgub Jawa Timur 2024) dilaksanakan pada 27 November 2024 untuk memilih Gubernur Jawa Timur periode 2024-2029.[1]
Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur tahun tersebut akan diselenggarakan setelah Pemilihan umum Presiden Indonesia 2024 (Pilpres) dan Pemilihan umum legislatif Indonesia 2024 (Pileg), bersamaan dengan seluruh Provinsi dan Kabupaten/Kota seluruh Indonesia.
Gubernur dan Wakil Gubernur petahana, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak dapat kembali mencalonkan diri dalam Pilgub Jatim 2024.
Kursi DPRD Jawa Timur
[sunting | sunting sumber]Hasil pemilihan umum legislatif 2024 di Provinsi Jawa Timur terdapat 10 partai politik dengan jumlah 120 Kursi di DPRD Provinsi Jawa Timur. Partai politik atau gabungan partai politik dapat mengajukan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur jika memenuhi ambang batas 6,5% total suara sah atau 25% total suara sah atau 20% kursi di DPRD Jawa Timur, 24 kursi dari 120 kursi.[2]
No. | Partai politik | Jumlah kursi | Perubahan kursi (2024) | |
---|---|---|---|---|
1 | PKB | 27 / 120
|
2 kursi | |
2 | Gerindra | 21 / 120
|
6 kursi | |
3 | PDI-P | 21 / 120
|
6 kursi | |
4 | Golkar | 15 / 120
|
2 kursi | |
5 | Demokrat | 11 / 120
|
3 kursi | |
6 | NasDem | 10 / 120
|
1 kursi | |
7 | PKS | 5 / 120
|
1 kursi | |
8 | PAN | 5 / 120
|
1 kursi | |
9 | PPP | 4 / 120
|
1 kursi | |
10 | PSI | 1 / 120
|
(baru) |
Calon
[sunting | sunting sumber]Ringkasan Pencalonan
[sunting | sunting sumber]Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai partai yang merepresentasikan kaum nahdliyin memiliki potensi dalam mengusung calonnya sendiri untuk maju dalam pemilihan gubernur.[3] PKB juga antitesa terhadap Khofifah Indar Parawansa, di mana pada pemilihan gubernur sebelumnya, partai tidak menominasikan Khofifah meski dia adalah kader PKB.[4] Hal ini mendorong PKB untuk menyusun nama-nama yang akan dicalonkan, salah satunya Marzuqi Mustamar, tokoh yang pernah menjadi pejabat teras Nahdlatul Ulama di Jawa Timur.[5] Ia memberi tanggapan tidak meyakinkan dengan tidak ikut memikirkan peluangnya menjadi kandidat gubernur.[6] Tidak hanya PKB, Partai Amanat Nasional (PAN) diklaim Marzuqi sebagai partai yang turut menawarkan diri untuk diusulkan pencalonannya pada perhelatan politik ini.[7] Di samping itu, PKB menjaring bursa pencalonan gubernur untuk dijadikan sebagai rival dari Khofifah.[8]
PKB yang menjadi salah satu partai yang memperoleh kursi di DPRD Jawa Timur awalnya tidak dapat mengusung kandidatnya sendiri karena saat itu partai-partai Koalisi Indonesia Maju Plus secara bersama-sama mendeklarasikan dukungan kepada bakal pasangan calon dari petahana, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak. Tersisa PKB bersama dengan PDI Perjuangan yang belum menentukan calonnya secara resmi. PDI Perjuangan memunculkan nama Menteri Sosial saat itu, Tri Rismaharini sebagai bakal kandidat gubernur.[9] Ia secara potensial dipasangkan oleh dengan Marzuqi sebagai bakal calon wakil gubernur.[10] Ketika Risma ditetapkan sebagai calon gubernur, partainya, PDI Perjuangan menunggu rekomendasi PKB terhadap calon yang akan diusung. Setelah perubahan syarat ambang batas pencalonan, PKB dan PDI Perjuangan berpisah jalan dengan mengusung kadernya masing-masing. Pada 28 Agustus 2024, PKB akhiri pencalonan Marzuqi karena ketidaksediaannya untuk maju pada ajang pemilihan kepala daerah.[11] Pada akhirnya, PKB memberi rekomendasi pencalonan kepada dua kadernya yang juga mantan anggota DPR RI, Luluk Nur Hamidah dan Lukmanul Khakim.[12] dan PDIP mencalonkan Tri Rismaharini dan Zahrul Azhar Asumta.
Kandidat dari Partai Kebangkitan Bangsa
[sunting | sunting sumber]Luluk Nur Hamidah | Lukmanul Khakim |
---|---|
Calon Gubernur | Calon Wakil Gubernur |
Anggota DPR RI (2019–2024) | Anggota DPR RI (2014–2019) |
Partai pengusung | |
PKB[13] | |
Suara sah pemilu legislatif 4.517.228 / 22.866.137 (20%)
|
Kandidat Petahana
[sunting | sunting sumber]Khofifah Indar Parawansa | Emil Elestianto Dardak |
---|---|
Calon Gubernur | Calon Wakil Gubernur |
Gubernur Jawa Timur (2019–2024) |
Wakil Gubernur Jawa Timur (2019–2024) |
Partai pengusung | |
PAN[14] Gerindra[15] Demokrat[16] Golkar[17] PPP[18] PSI [19] PKS[20] NasDem[21] | |
Partai pengusung (Nonparlemen) | |
Perindo[22]Gelora PBB PKN Garuda Buruh[23] | |
Suara sah pemilu legislatif 14.434.217 / 22.866.137 (63%)
|
Kandidat dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
[sunting | sunting sumber]Tri Rismaharini | Zahrul Azhar Asumta |
---|---|
Calon Gubernur | Calon Wakil Gubernur |
Menteri Sosial (2020–2024) Wali Kota Surabaya (2010–2020) |
Wakil Rektor Bid. Pengembangan dan Kerjasama UNIPDU, Jombang |
Partai pengusung | |
PDI-P [24] | |
Partai pengusung (Nonparlemen) | |
Hanura [25] | |
Suara sah pemilu legislatif 3.835.073 / 22.866.137 (17%)
|
Jajak Pendapat
[sunting | sunting sumber]Sumber survei | Tanggal | Jumlah sampel | Batas kesalahan | Khofifah | Risma | Luluk |
---|---|---|---|---|---|---|
Setelah Pencalonan | ||||||
Poltracking[26] | 4–10 September 2024 | 1200 | 2,9% | 57,3% | 22,7% | 2,2% |
Sebelum Pencalonan | ||||||
Litbang Kompas[27] | 20–25 Juni 2024 | 500 | 4,38% | 26,8% | 13,6% | – |
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Catat! Pemilu 2024 Digelar 14 Februari, Pilkada 27 November. CNBCIndonesia.com. Diakses 1 Juni 2022
- ^ CNN Indonesia (2024-05-31). "Perbedaan Kursi Partai di DPRD Jawa Timur 2019 dan 2024". CNN Indonesia. Diakses tanggal 2024-07-07.
- ^ Wakik, Ahmad Kiflan, ed. (2024-03-18). "Kultur NU jadi Kunci Kemenangan PKB Jawa Timur". Republik Merdeka Online. Diakses tanggal 2024-11-10.
- ^ Rahayu, Kurnia Yunita (2024-07-19). "Anggap Elektabilitas Khofifah Rapuh, PKB Yakin Ukir Sejarah di Pilgub Jatim 2024". Kompas. Jakarta. Diakses tanggal 2024-11-10.
- ^ "Empat Parpol Dukung Khofifah di Pilgub Jatim, PKB Condong ke Marzuki". CNN Indonesia. Jakarta. 2024-05-19. Diakses tanggal 2024-11-10.
- ^ Muliawati, Anggi (2024-07-24). "Respons Marzuki Mustamar Namanya Masuk Bursa Cagub Jatim dari PKB". Detik News. Jakarta. Diakses tanggal 2024-11-10.
- ^ "Marzuki Mustamar Mengaku Didekati PAN dan PKB untuk Pilkada Jawa Timur". Kompas. Jakarta. 2024-08-02. Diakses tanggal 2024-11-10.
- ^ Didik, Kusbiantoro, ed. (2024-07-22). "PKB masih mencari rumusan untuk Pilkada Jatim". Antara News. Jakarta. Diakses tanggal 2024-11-10.
- ^ Azmi, Faiq (2024-07-15). "Said Abdullah Bocorkan Peluang PDIP Calonkan Risma di Pilgub Jatim 2024". Detik News. Jakarta. Diakses tanggal 2024-11-10.
- ^ "KH Marzuki Mustamar Dipastikan Maju di Pilgub Jatim, PKB Lirik Risma Buat Cawagub". Kompas. Jakarta. 2024-06-24. Diakses tanggal 2024-11-10.
- ^ Deni, Reza (2024-08-28). "PKB Batal Usung KH Marzuki Mustamar di Pilgub Jatim: Beliau Belum Berkenan". Tribun News. Jakarta. Diakses tanggal 2024-11-10.
- ^ "PKB Usung Luluk Hamidah-Lukmanul Hakim di Pilkada Jatim". SINDOnews Nasional. Diakses tanggal 2024-08-31.
- ^ "PKB Usung Luluk Hamidah-Lukmanul Hakim di Pilkada Jatim". SINDOnews Nasional. Diakses tanggal 2024-08-31.
- ^ Faizal, Achmad (04-12-2023). Andi Hartik, ed. "PAN Beri Rekomendasi pada Khofifah untuk Maju Kembali di Pilkada Jatim". kompas.com. Diakses tanggal 11-12-2023.
- ^ Faizal, Achmad (10-12-2023). Reni Susanti, ed. "Gerindra Resmi Dukung Khofifah Maju Pilkada Jatim 2024". kompas.com. Diakses tanggal 11-12-2023.
- ^ Kurnia, Dadang (12-12-2023). Agus Raharjo, ed. "AHY Serahkan Rekomendasi kepada Khofifah-Emil untuk Maju Pilgub 2024". republika.co.id. Diakses tanggal 13-12-2023.
- ^ Faizal, Achmad (23-12-2023). Teuku Muhammad Valdy Arief, ed. "Khofifah Terima Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 dari Partai Golkar". kompas.com. Diakses tanggal 24-12-2023.
- ^ Azmi, Faiq. "PPP Jatim Serahkan Rekomendasi Cagub-Cawagub ke Khofifah-Emil". detikjatim. Diakses tanggal 2024-06-06.
- ^ "PSI Resmi Mengusung Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak di Pilgub Jatim - Partai Solidaritas Indonesia". Partai Solidaritas Indonesia - Hadir & Kerja untuk Rakyat. 2024-06-04. Diakses tanggal 2024-06-06.
- ^ Rahmawati, Dwi. "PKS Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilgub Jawa Timur 2024". detiknews. Diakses tanggal 2024-07-18.
- ^ Hazmi, Faiq. "NasDem Resmi Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Maju Pilgub Jatim". detiknews. Diakses tanggal 2024-08-26.
- ^ "Perindo Resmi Dukung Khofifah-Emil Dardak di Pilgub Jatim 2024". Diakses tanggal 25-05-2024.
- ^ TV, Metro, Daftar Pilgub Jatim Besok, Khofifah-Emil Didukung 9 Partai KIM dan 5 Partai Non Parlemen, diakses tanggal 2024-08-28
- ^ "PDIP Bakal Usung Risma Hadapi Khofifah di Pilgub Jatim 2024". cnn. Diakses tanggal 2024-08-27.
- ^ "Hanura Jatim Tancap Gas Menangkan Risma sebagai Gubernur Jawa Timur". www.tvonenews.com. 2024-08-27. Diakses tanggal 2024-08-28.
- ^ Liputan6.com (2024-09-19). "Survei Pilgub Jatim: Elektabilitas Khofifah-Emil 57,3%, Risma-Gus Hans 22,7%, Luluk-Lukman 2,2%". liputan6.com. Diakses tanggal 2024-09-20.
- ^ Maulana, Gibran. "Survei Litbang Kompas Pilgub Jatim: Khofifah 26,8%, Risma 13,6%". detiknews. Diakses tanggal 2024-09-14.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Situs resmi KPUD Jawa Timur